Skip to main content

Pilu di hari Ibu..


Di bawah langit yang kelam, ibu gajah berdiri tanpa bergerak, matanya kosong, harapan yang telah musnah. Dulu, dia berjanji melindungi anaknya dari bahaya, tubuhnya akan menjadi benteng, belalainya akan membelai dengan kasih tanpa batas. Kini, takdir merampas segalanya, meninggalkannya dalam sepi yang memilukan. Dia tetap akan situ, mengunjungi tanpa jemu, berharap waktu boleh diputar kembali, walau dia tahu… alam telah menetapkan perpisahan ini. 


 

Comments

Popular posts from this blog

Our Chronicles, Our Blues...

Laporan Bulan Pertama BUDI95 (30 Sept – 31 Okt 2025)

Untunglah si Misai